Pengaruh Prinsip Good Governance, Promosi, Dan Religiusitas Terhadap Minat Wakif Berwakaf Tunai Pada Nazhir Wakaf Uang (NWU) Di Lamongan
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya penurunan perekonomian masyarakat di Kabupaten Lamongan sebagai dampak dari menyebarnya covid-19 di Indonesia dalam kurun waktu 2020-sekarang. Penurunan perekonomian ini menunjukkan adanya peningkatkan kemiskinan, kemudian wakaf tunai hadir menjadi salah satu basis pendanaan dalam rangka penguatan ekonomi masyarakat di tengah fenomena menguatnya tuntutan pelaksanaan akuntabilitas publik. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh prinsip good governance, promosi, dan religiusitas terhadap minat wakif berwakaf tunai pada nazhir wakaf uang Lamongan yang terdaftar di Badan Wakaf Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Metode penarikan sampel menggunakan purposive sampling. Data dikumpulkan dengan teknik kuesioner dengan skala likert sebagai pengukurannya. Responden dalam penelitian ini sebanyak 77 wakif yang dihitung berdasarkan rumus slovin dan telah memenuhi kriteria sampel. Empat hipotesis diformulasikan dan diuji menggunakan SPSS versi 26 dengan teknik analisis regresi linier berganda melalui tahapan stastistik deskriptif, uji kualitas data, uji asumsi klasik, dan uji hipotesis. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan adanya pengaruh promosi dan religiusitas terhadap minat wakaf tunai sedangkan prinsip good governance tidak berpengaruh terhadap minat wakaf tunai. Kemudian secara simultan prinsip good governance, promosi, dan religiusitas berpengaruh terhadap minat wakaf tunai.