Peningkatan Pengetahuan Siswa SDN Glagahwero 02 Kecamatan Kalisat Mengenai Pentingnya Mengkonsumsi Sayuran Bergizi
Abstract
SDN Glagahwero 02 merupakan salah satu sekolah dasar di Kabupaten Jember yang memperoleh bantuan program gizi anak sekolah tahun 2018. Program tersebut bertujuan untuk memenuhi asupan gizi guna meningkatkan kemampuan belajar dalam upaya membentuk karakter insan Indonesia yang sehat, cerdas, dan produktif. Selama program tersebut berlangsung, didapatkan informasi bahwa banyak siswa/siswi yang tidak suka mengonsumsi sayuran. Minimnya pengetahuan anak mengenai pentingnya mengonsumsi sayuran bergizi menjadi salah satu permasalahan dalam upaya memenuhi asupan gizi. Ditambah lagi, kurangnya peran orangtua dalam menyediakan makanan berupa sayuran bergizi untuk anak mereka. Padahal, sayuran bergizi merupakan sumber utama vitamin, mineral, dan serat yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Oleh sebab itu, perlu dilakukan peningkatan pengetahuan mengenai pentingnya sayuran bergizi bagi anak-anak melalui kegiatan penyuluhan. Kegiatan penyuluhan tersebut terfokus pada 2 sasaran utama, yakni siswa/siswi dan orang tuanya yang bertujuan agar pemahaman mengenai pentingnya sayuran bagi anak akan lebih terintegrasi. Jenis luaran yang dihasilkan adalah peningkatan pengetahuan yang terintegrasi antara siswa/siswi dan orang tuanya mengenai pentingnya mengonsumsi sayuran bergizi, sehingga anak lebih menyukai sayuran dan orangtua selalu menyediakan sayuran bergizi untuk anaknya. Orangtua dapat memberikan edukasi pentingnya sayuran dengan berkomunikasi yang baik, menyediakan menu sayuran setiap hari, dan membuat inovasi dalam memasak sayuran.
Downloads
References
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. (2013). Riset kesehatan dasar (RISKESDAS) 2013. Laporan Nasional 2013, pp.1–384.
Ichsan, B., B.H. Wibowo, M.N. Sidiq. (2015). Penyuluhan pentingnya sayuran bagi anak-anak di TK Aisyiyah Kwadungan, Trowangsan, Malangjiwan, Colomadu, Karangayar, Jawa Tengah. Warta, 18(1): 29- 35.
Krolner. R, Rasmussen. M, Brug. J, Klepp K.I, Wind. M, Due.P. (2011). Determinants of fruit and vegetable consumption among children and adolescents: a review of the literature. Part II: qualitative studies. Qualitative Study. International Journal of Behavioral Nutrition and Physical Activity, 8(112).
Pardede, E. (2013). Tinjauan komposisi kimia buah dan sayur: peranan sebagai nutrisi dan kaitannya dengan teknologi pengawetan dan
pengolahan. Jurnal Visi, Vol 21, No. 3.
Progas. (2018). Laporan tahap 1 program gizi anak sekolah SDN Glagahwero 02 Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember.
Santoso, A. (2011). Serat pangan (dietary fiber) dan manfaatnya bagi kesehatan. Magistra No. 75 Th. XXIII, Maret.
Sediaoetama, A.D. (2012). Ilmu gizi untuk mahasiswa dan profesi jilid 1. Jakarta: Dian Rakyat.
Sriratanaviriyakula. N, El-Dena J. (2017). Motivational factors for knowledge sharing using pedagogical discussion cases: students, educators, and environmental factors. Procedia Computer Science 124 (2017) 287–299.